Gue memiliki daftar “karakter wanita favorit di anime” seperti Violet Evergarden (di anime dengan judul yang sama) dan Nico Robin (di anime One Piece) untuk menyebut dua. Tapi ada satu karakter yang memiliki tempat spesial: Zero Two di anime DARLING in the FRANXX. Sampai gue memiliki daftar khusus tentang “fakta” terkait Zero Two:
- Adalah hasil “kloningan” oleh Dr. FRANXX karena obsesinya terhadap “Code 001” yang mana adalah “Princess of Klaxosaurs”
- Waktu kecil diasuh oleh karakter misterius yang dianggap oleh Zero Two sebagai “mother”
- Buku cerita bergambar yang diberikan oleh mother nya adalah “pretty thing” pertamanya
- Waktu kecil dijadikan bahan eksperimen si Dr. FRANXX
- 3 kata pertama yang dia ingat saat kecil adalah “I”, “Zero Two”, dan “Darling”, kata “Darling” didapat dari buku cerita bergambar tersebut dan ada banyak hal lagi yang bisa menjadi spoiler :)
- Memakan buku tersebut biar dia bisa terus mengingatnya. Terdengar absurd tapi it is what it is
- Terus mencari si “Darling” karena saat kecil mereka berjanji untuk “menikah” dan dia tidak ingin melupakan itu. Ingatan Zero Two dan Darling nya “dihapus” saat mereka masih kecil btw
- Si darling yang membuat kenangan masa kecilnya menjadi hidup seperti manusia
- Dianggap sebagai monster, pemakan jiwa manusia, dan “partner killer”. Partner adalah sebutan “Copilot” dalam mengendarai sebuah robot absurd bernama FRANXX
- Dibohongi dengan janji “membunuh banyak ‘monster’ agar dia bisa menjadi (seperti) manusia” yang di lain sisi menjadi sebuah ironi
- Dia ingin menjadi/dianggap sebagai seorang manusia
- Kebiasaannya menjilat mungkin karena keturunan dari si Code 001 atau karena si darling saat kaki Zero Two terluka
- Suka makanan manis, mungkin ini karena makanan pertama “yang enak” dikonsumsi saat kecil adalah permen yang diberikan oleh darling nya
- Tidak ada hubungan khusus dengan “sumber DNA” nya alias si Code 001
- Love language nya adalah words of affirmation, I guess?
- Dari isi buku bergambar yang dia gambar kembali berdasarkan ingatannya, hanya bagian terakhir yang tidak dia gambar kembali karena tidak suka/ingin dengan ending tersebut
Pada dasarnya ini anime absurd, romance, dan adalah adaptasi dari buku cerita bergambar yang difavoritkan oleh Zero Two tersebut. Dari beberapa anime yang gue tonton biasanya karakter wanita digambarkan sebagai karakter yang lemah atau rapuh, di anime ini, tidak jauh berbeda, tapi menurut gue di “level” yang agak berbeda.
Overall, karakter Zero Two ini termasuk ke bagian yang “lovely” menurut gue pribadi khususnya saat berhadapan dengan momen “kesendirian” nya. Ini anime “mecha” pertama yang gue tonton dan tidak ada kekecewaan sama sekali pernah menontonnya 6x per tulisan ini diterbitkan :))
Ini adalah scene favorit gue saat Zero Two (saat masih kecil) pertama kali makan permen
Waktu kecil doi ga mengerti bahasa manusia (jepang ig) tapi dia ngerti kalau dia denger “eo to” dari si darling, berarti itu manggil doi